Menemukan diri dalam kajian seni rupa dan desain

 Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Halo semuanya, selamat datang dan membaca tulisan blog pertama saya. Saya Ismail Al Faathir saat ini berusia 20 tahun, lahir di Jakarta. Saya tinggal di Tanjung Barat, dekat dengan kampus saya yaitu Universitas Indraprasta PGRI. Saya masuk ke Unindra tahun 2022 dan sekarang sudah masuk di semester 4. Jurusan yang saya ambil adalah DKV, banyak yang bertanya kepada saya mengapa memilih jurusan DKV untuk melanjutkan pendidikan di tingkat perkuliahan, dulu jawaban yang saya berikan selalu sama, yaitu menghindari perhitungan atau matematika, karena saya sangat - sangat lemah terhadap sesuatu yang berhubungan dengan angka, sehingga jika menemukan angka dalam pelajaran saya sudah pusing duluan. Tetapi angka yang ada dalam uang saya tetep suka kok hehe. Alasan menghindari hitungan adalah alasan yang sering di salahkan oleh orang lain, banyak yang bilang "di DKV juga ada itung itungan" ada juga yang bilang "milih jurusan itu harus yg di minati, kalo nggak nanti lu bosen". Mendengar pernyataan yang ke dua, saya sempat berfikir saat saya masuk di semester 2, karena saya orang yang sangat mudah untuk bosan dengan sesuatu, saya takut bosan datang kepada saya. Namun saya berfikir, kenapa harus takut dengan apa yang belum terjadi, jadi saya memutuskan untuk melanjutkan perjuangan saya di DKV, saya berdoa dan berusaha supaya bisa lulus dengan tepat waktu dengan nilai yang bagus dan perasaan yang gembira. Selain itu banyak juga yang bilang "lu masuk DKV pasti jago gambar ya?", jawabannya adalah TIDAK. Saya tidak bisa gambar, dari sd sampai sma saya tidak ada bakat bakat menggambar, saya menggambar hanya saat ada pelajarannya saja. Tapi kenapa saya mau masuk DKV padahal nggak bisa gambar, sama aja dong masuk ke jurusan yang ada hitungannya. Jawaban saya adalah, karena saat menggambar, sesudah apapun dan sejelek apapun hasilnya, saya senang dengan prosesnya. Itulah yang membedakan menggambar dan menghitung dalam hidup saya. Sekarang saya mulai bisa sedikit menggambar walaupun masih jauh di bawah kemampuan teman teman saya yang ada di kelas, tapi kalau dibandingkan dengan saya yang dulu, saya kira sudah ada progress yang baik. Saya sebenarnya sangat tertarik dengan teman teman saya yang bisa menggambar tanpa contoh, jadi hanya bermain dengan imajinasinya dan hasilnya sangat luar biasa, itu yang saat ini sedang saya pelajari. 

Jadi, yang awalnya saya hanya menghindari hitungan, sekarang saya jadi sangat tertarik dengan DKV, karena pembelajaran yang saya dapat sangat menyenangkan untuk saya, mulai dari belajar gambar ilustrasi, dwimatra dan trimatra, teknik presentasi sampe filsafat seni. Di semester 4 ini ada mata kuliah kajian seni rupa dan desain, walaupun keliatannya susah buat saya, tapi sepertinya ini akan menyenangkan dan bisa membuka pola pikir saya. Semoga harapan saya bisa tercapai. Tentu harapan bisa tercapai dengan doa dan usaha, sebenarnya saya meragukan usaha saya sendiri, tapi keyakinan bahwa ini akan terlewati lebih besar, jadi perjuangan dan cita cita saya sudah taruh 5cm di depan kening saya, seperti yang ada di film 5cm, jika kamu mempunyai impian yang dirasa tidak mungkin terjadi taruh saja impian mu 5cm di depan kening kamu dan percaya pada impian tersebut. 

Sepertinya ini saja dulu, kesimpulannya adalah saya orang yang menghindari angka dan bahagia dengan seni. Mungkin ini bukan kesimpulan yang bagus hehehe. Terima kasih sudah membaca, sampai jumpa di tulisan lainnya.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh